BDR Matematika Volume Limas dan IPA Sumber Energi Alternatif Kelas 6
Mata Pelajaran: Matematika
Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari modul peserta didik mampu mencari Volume Limas dengan benar
Materi Pokok: Volume Limas
APERSEPSI
Dapatkah kamu menyebutkan contoh dari benda yang memiliki sifat seperti Limas?
Coba sebutkan 5 nama benda yang berbentuk limas
MATERI
Benda di atas merupakan contoh benda berbentuk limas. Secara geometris, dapat digambar sebagai berikut
Nama limas ditentukan oleh segi banyak atau bentuk alasnya. Jika alasnya berbentuk segitiga maka limas tersebut dinamakan limas segitiga. Jika alasnya berbentuk segi empat, limas itu dinamakan limas segi empat. Tinggi limas adalah jarak dari titik puncak ke alas limas.
Untuk menentukan volume limas, kamu dapat menggunakan volume kubus. Coba perhatikan gambar berikut.
Jika kubus dibelah menurut diagonal ruang AG, BH, CE, dan DF, akan diperoleh enam limas.
Keenam limas tersebut sama dan sebangun.
Dari uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa volume kubus sama dengan volume 6 buah
limas.
MARI BERLATIH
- Kompetensi Dasar:
- Tujuan Pembelajaran:
- Materi Pokok:
Energi alternatif atau disebut energi terbarukan merupakan energi yang berasal dari alam. Energi alternatif juga jauh lebih ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan sumber energi alternatif bebas polusi. Sumber energi alternatif yang ada di alam jumlahnya tak terbatas atau memiliki jangka waktu habis yang lama. Contoh sumber energi alternatif antara lain sinar matahari, arus air, angin, ombak laut, kotoran ternak, limbah pertanian, dan panas bumi.
Selain Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), jenis pembangkit listrik lain yang juga dikembangkan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Jenis pembangkit ini menggunakan sumber energi dari sinar matahari. Peralatan yang digunakan berupa panel surya yaitu sebuah alat berbentuk lempengan logam yang mampu mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Lempengan logam tersebut dirakit dalam jumlah yang banyak dan saling terhubung. Semakin banyak logam rakitan, semakin besar energi listrik yang dihasilkan.
Prinsip dasar teknologi panel surya sebenarnya sudah dijumpai dalam kehidupan sehari−hari oleh masyarakat Indonesia. Masih ingatkan kamu tentang surya kanta? Sebuah lensa yang mampu mengumpulkan panas matahari ke sebuah titik, sehingga energi panas terpusat pada satu titik dan mampu membakar kertas atau daun kering. Teknologi ini dimanfaatkan oleh prinsip kerja panel surya, yaitu dengan cara memfokuskan energi panas matahari ke satu titik objek. Jika panas matahari dapat dikumpulkan, maka energi panas matahari dapat pula diubah menjadi energi listrik, seperti pada panel surya.
Energi matahari yang ditangkap oleh panel surya. Selanjutnya, energi panas tersebut diubah menjadi energi listrik. Energi listrik kemudian disimpan sementara di dalam baterai yang ada di panel surya. Energi listrik tersebut dialirkan melalui kabel kabel listrik yang menghubungkan ke semua peralatan listrik.
Panel surya merupakan salah satu upaya memanfaatkan energi alternatif yang berasal dari matahari.
Berikut penggunaan dari panel surya:
- Panel surya pada atap rumah untuk mencukupi kebutuhan energi listrik di rumah tersebut.
- Panel surya pada lampu lalu lintas saat ini banyak dikembangkan sebagai upaya penghematan energi listrik.
- Panel surya dapat digunakan pada kamera pengintai (CCTV).
- Panel surya pada lampu penerangan jalan untuk mencukupi kebutuhan energi listrik pada lampu tersebut.
- Panel surya pada mesin kalkulator mengubah energi matahari menjadi energi listrik dan menyimpannya di baterai.
- Panel surya pada penyimpan daya (power bank) biasa dimanfaatkan untuk kebutuhan pengisi daya pada alat elektronik.
- Apa yang kamu ketahui tentang energi alternatif? Tuliskan contohnya?
- Bagaimana cara pemanfaatan energi matahari sebagai sumber energi alternatif?
- Apa yang kamu ketahui tentang panel surya!
- Perubahan energi apakah yang terjadi antara panel surya hingga dapat disimpan di dalam baterai!
- Bagaimana cara kerja panel surya dalam menampung energi panas matahari? Jelaskan dalam bentuk skema sederhana!
Yuk, kita coba membuat oven tenaga surya sederhana!
- Garislah tepian sisi bagian atas kardus hingga menyerupai bentuk jendela dengan tebal isinya 2 cm, lalu potonglah dengan mengikuti garis yang telah dibuat tersebut menggunakan cutter . Ingat, berhati hatilah saat menggunakan gunting dan cutter, mintalah bimbingan orang tuamu.
- Berilah lapisan seluruh permukaan bagian dalam kardus dengan menggunakan alumunium foil , kertas karbon, alumunium foil lagi, dan plastik wrap
- Buatlah roti lapis berisikan mentega dan butiran cokelat, lalu bungkuslah roti isi tersebut dengan menggunakan alumunium foil Letakkan roti di dala m oven kardus yang telah dibuat
- Jemurlah oven tersebut dalam keadaan tertutup di tempat yang terpapar sinar matahari
- Tunggulah selama 15 menit. Bukalah oven tersebut dengan bantuan sumpit.
- Tujuannya untuk menghindari panas dari oven dan lihatlah apa yang terjadi dengan rotimu. Jika belum tampak kecokelatan, tutuplah kembali oven dan jemurlah oven selama 15 menit lagi.
- Energi alternatif atau disebut energi terbarukan merupakan energi yang berasal dari alam.
- Energi alternatif juga jauh lebih ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan sumber energi alternatif beba spolusi.
- Sumber energi alternatif yang ada di alam jumlahnya tak terbatas atau memiliki jangka waktu habis yang lama.
- Contoh sumber energi alternatif antara lain sinar matahari, arus air, angin, ombak laut, kotoran ternak, limbah pertanian, dan panas bumi.
- Selain Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), jenis pembangkit listrik lain yang juga dikembangkan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
- Jenis pembangkit ini menggunakan sumber energi dari sinar matahari. Peralatan yang digunakan berupa panel surya yaitu sebuah alat berbentuk lempengan logam yang mampu mengubah energi mataharai menjadi energi listrik.
- Prinsip dasar teknologi panel surya sebenarnya sudah dijumpai dalam kehidupan sehari−hari oleh masyarakat Indonesia.
- Surya kanta adalah sebuah lensa yang mampu mengumpulkan panas matahari ke sebuah titik, sehingga energi panas terpusat pada satu titik dan mampu membakar kertas atau daun kering.
- Teknologi ini dimanfaatkan oleh prinsip kerja panel surya, yaitu dengan cara memfokuskan energi panas matahari ke satu titik objek. Jika panas matahari dapat dikumpulkan, maka energi panas matahari dapat pula diubah menjadi energi listrik, seperti pada panel surya.
